Rabu, 01 Januari 2025

Tahun Baru Masehi Vs Tanggal 1 Rajab


Tahun Baru Masehi Vs Tanggal 1 Rajab

Penulis: Siti Fatimatussa'adah


Assalamu'alaikum wr.wb

Halloo nama saya Siti Fatimatussa'adah, kelas 9.1. Dalam tulisan saya ini, saya tidak akan membahas tentang serunya studytour seperti teman teman yang lain. Juga bukan bercerita tentang liburan ke tempat yang lain, seperti indahnya pegunungan yang mengagumkan atau cantiknya suasana senja di pantai yang menenangkan.

Saya akan membahas tentang sibuknya orang orang malam tadi. Tahukah tadi malam itu malam apa?. Ya, tentu ada 2 versi jawaban, yang pertama pasti akan menjawab kalau malam tadi adalah malam tahun baru 2025. Dan yang kedua jawabannya adalah, malam tadi adalah malam tanggal 1 bulan Rajab.

Jawaban pertama, mereka akan di sibukkan dengan berbagai acara khas tahun baruan, seperti acara bakar bakaran atau barbeque lalu makan makan bersama dan bergadang sambil menunggu saat pergantian tahun yaitu pukul 00.00. Saat itulah mereka menyalakan kembang api dan meniup terompet sambil memanjatkan do'a dengan harapan tahun baru akan lebih baik dari tahun sebelumnya.

Yang kedua, mereka juga akan sibuk mempersiapkan diri untuk sepertiga malam mereka. Ada yang sibuk memasak untuk santapan sahur bersama keluarga atau hanya sekedar mempersiapkan makanan instan untuk sahur.

Disaat yang merayakan tahun baru mulai terlelap, maka versi kedua ini akan terbangun untuk melaksanakan shalat Sunnah, berdzikir, membaca Al-Qur'an dan memanjatkan do'a terbaik kepada-Nya (karena mereka tahu kalau malam tanggal 1 Rajab adalah salah satu malam yang do'a nya mustajab). Lalu makan sahur agar di beri kekuatan untuk berpuasa keesokan harinya.

Tapi ada kesamaan diantara keduanya, yaitu tadi malam mereka serentak melangitkan do'a versi terbaiknya. 

Andaikan setiap do'a itu memiliki cahaya dan warna yang berbeda, maka bisa di bayangkan kalau langit malam tadi di penuhi cahaya warna warni yang menakjubkan yang melesat menuju cakrawala sampai menjelang subuh. Sungguh indah.

Nah, kalian termasuk versi yang mana? Yang pertama atau yang kedua? Apapun itu, jangan sampai ketinggalan sholat subuh karena begadang semalaman, Okeyy.... Sekian tulisan dari saya mohon maaf kalau tidak berkenan. 

Akhir kata, selamat menikmati sisa liburan untuk semuanya. Mari kita perbanyak istighfar dan amalan baik lainnya selama bulan ini.

See youu....


Wassalamu'alaikum wr.wb

Indahnya Kota Yogyakarta


Indahnya Kota Yogyakarta

Penulis: Sheilla Madinatul Ilmi



Assalamualaikum

Hallo,hola, marhaba,My name is Sheilla Madinatul Ilmi, a student in class 9.1 SMP IQBS.

Kali ini Aku mau cerita tentang keindahan kota yogyakarta. Yaa yogyakarata, ibu kota sekaligus pusat pemerintahan dan perekonomian dari provinsi yang istimewa yogyakarta

Nahh cerita awal nyaa,Aku ikut stadytour bareng sama temen temen sama guru guru irfani,seneng dongg siapa yang gk seneng gitu kan blom pernah main jauh sekalinya main jauh langsung ke kota istimewa. Oke skippp

Persiapan 

Nahh disini nihh Aku mulai seneng banget, karna sebentar lagii mau berangkat gitu kan yahh, tapi ehh tapi ada satu masalah, yaitu.. yaa benar sekali, outfit atau apalahh itu,  bingung sampe gk bisa tidur hehe, gk si gk bisa tidur mahh gara gara lagi ujian itu tehh.

OTW

Outfit udah, barang udah, semua udah, tinggal barangkat dehhhh seruuu bangettt di bis karokean tapi ujunh ujungnya pada tidur semua.Gak semua sii mas sopir sma mr kaya nya gk tidur dehh.

Rest area

Nahh disini nihh hal yang paling aku suka, karna abis mandi itu aku makan, trus aku dividio sama Mang Agoy dong, tapi aku kecewa soal nya aku gk ada di vidio nyaa.Ya resiko anak kurang cantik ya gaes okehh skipp.

Destinasi 1

Di destinasi pertama ini kita yaitu ke Universitas Muhammadiyah Yogyakarta,menurut Aku destinasi pertaman ini itu lumayan seru,karna banyak banget wawasan yang gak kita tau terus kita tau, dan banyak banget pelajaran yang aku dapet dari mulai,cara milih kampus yng sesuai sma keinginan kita sampe pengetahuan tentang kampus luar negri lun ada.

Destinasi 2

Destinasi yang kedua ituu aku ke kampung inggris, disana aku belajar cara memfasih kan mulut untuk bisa belajar bahasa inggris, seruu bangett apalagi pas lagi hukuman muka nya di bedakinn banyakk bangettt.

Destinasi 3

Nahhh ini puncak dariii keseruan kita, yaitu Fun Offrud, awal turun dari bis itu aku pusing karna bangun tidur, terus aku mulai melek karna liat jip yang ngejejer. Wahh dari sana udh mulai kerasa sih, pas udh naik di jip aku mulai gk sabar karna pengen cepet cepet ke hotel, pas udah majuu beuhhhh seru nyaa aku teriakkk sekenceng kenceng nya trus aku vidio dann ada satu yang aku maluu banget pas di perjalanan yaitu ngomong sama si supir nya teh pake bahasa sunda kaya gini" mang balap mang itu tuhh aya jip bangsa si Danil" disana teb si sopir ny gk ngejawab malah dia kaya enjoy aja bawa jip nya, aku masih ngeleg disana teh sadar sadar pas Tiara n ngomong sama si sopir nyaa di sana wehh aku maluu karna pasal tadi.

Destinasi 4

Abis dari UMY,Kota Inggris, dan Fun offrud. badan mulai cape jadi kita istirahat di Mentari hotel, tapi emang Sheilla anaknya gk bisa diem malem malem aku keluar hotel naik cator yang aku kaget bangett harga cator itu sekali naik 25 ribuuuu, aku naik cator buat nganter Tiara n buat beli baju di toko baju abis itu ke malioboro sebentar trus pulang dehh.

Destinasi 5

Udah istirahat pagi pagi nya lanjut ke UIN sunan kalijaga, nahh disini banyak banget ilmu pengetahuan yang aku dapet di tambah kampus ini itu impian akuu akhhhh seneng banget rasa nya bisa liat liat kampus impian dan bisa liat ke indahan kota yogyakarta.

Destinasi 6

Paling enak ituuu di destinasi ke enam ini gaess, karna selain aku bisa liat cara pembuatan bakpia aku juga bisa makan anget anget bakpia nyaa. Trus aku beli oleh oleh buat keluarga.

Destinasi 7 

Jujur aku lumayan kecewa sama destiansi ke tujuh ini karna udah jalan jauh jauh malah tutup. Tapi untung nya aku gk kecewa lagi karna destinasi yng kedelapan sumpahh seruu bangett.

Destinasi 8 

Nahhh ini yang tadi aku bilang seru, karna disini itu banyak bangett ilmu yng aku dapet dari mulai arus listrik ,rumah kebalik sampe dinosaurus pun ada di sana. Disini juga aku banyak foto foto sebenerny si di destinasi yang lain juga aku foto foto cuman disini yang paling seru ohh iya btw destinasi yang ke delapan ini aku ke taman pintar yaa.

Destinasi 9

Detinasi terakhir dan disini adalah puncak dari keindahan kota yogyakarta, yaitu malioboro.Aslii kota yogyakarta itu indah nya masyalloh mekipun aku bukan orang yogyakarta tapi ada titik dimna aku ngerasain nyaman banget tinggal disini, bukan cuma ramah tapi orang orang disana tuhhh baik bangett saling tolong menolong juga. Selain orang orany baik dan ramah kota yogyakarta ini juga banyak bangett pemandangan yang kita itu kaya pengen liat dan liat lagii.

Didestinasi terakhir ini aku beli baju batik sama gelang,tapi ada sedikit cerita yang bikin aku jadi takut komunikasi sma orang, waktu aku mau beli gelang aku hampir kehilangan ponsel aku karna ada cowo yng tiba tiba datang trus cerita kalo dia itu ke sasae dan pengen pijem ponsel aku. Untungnya ada ibu ibu yang sadarin aku dari buaian cowo itu. Akh bersyukur banget karna aku selamet dari cowo itu.

Nahh dari sana aku juga belajar bahwa mah seindah apapun kotanya kita juga harus tetap berhati hati karna setiap orang itu beda beda, ada yang watak nya baik emang bener bener baik tapi ada juga keliatan baik padahal asli nya enggak.

Abisss dari malioboro kita pulang, aku pulang dengan keadaan yang pikiran "rariweuh" kalo bahasa sunda nya mahh, karna aku mikirin segala hall jadi aku tidur nyenyak banget di bis sampe aku skip makan malem akuu.

Okeyy dehh gaesss segitu aja cerita dari akuu maaf kali misal kan aku banyak salah nya karna emang aku masih pemula dan masih belajar untuk bisa. Pesen buat kalian hati hati,jangan sampe kaya aku yaa 

See you next time 

Babayyyy 

                       

# calon orang sukses

Senin, 30 Desember 2024

Kampung Nila Kawali, Ciamis: Model Ekosistem Perikanan Terintegrasi yang Berkelanjutan


Kampung Nila Kawali, Ciamis: Model Ekosistem Perikanan Terintegrasi yang Berkelanjutan

Penulis: Irfan Soleh


Pada Hari Senin tanggal 30 Desember 2024, kami bersilaturahmi ke Kang Haji Wahyu, owner Pawon Lembah Ereng Kampung Nila Ciamis, niat kami adalah ingin belajar mengenai konsep pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui sektor perikanan, hasil silaturahminya kami catatkan disini. Menurut kami Kampung Nila Kawali, yang terletak di Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, telah menjelma menjadi pusat unggulan budidaya ikan nila dengan pendekatan ekosistem perikanan terintegrasi karena wilayah ini bukan hanya menjadi produsen utama ikan nila berkualitas tinggi, tetapi juga menjadi contoh nyata bagaimana perikanan dapat dikelola secara berkelanjutan dengan melibatkan masyarakat setempat. Apa keunggulan dari Kampung Nila Kawali Ciamis? Bisa kah kampung Nila Kawali Ciamis menjadi model ekosistem perikanan terintegrasi yang berkelanjutan?

Kampung Nila memanfaatkan sumber daya alam lokal, seperti air bersih dari irigasi pertanian dan iklim yang mendukung, untuk mengembangkan budidaya ikan nila. Kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan mitra swasta menghasilkan pendekatan inovatif yang meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam budidaya ikan. Beberapa Keunggulan Kampung Nila diantaranya adalah Pertama, Kualitas Ikan Nila Premium: Menghasilkan ikan dengan rasa dan tekstur unggul, berkat pengelolaan kolam yang optimal. Kedua, Produk Diversifikasi: Selain menjual ikan segar, Kampung Nila memproduksi olahan ikan seperti abon, nugget, kerupuk kulit, dan ikan asap. Ketiga, Wisata kuliner dan Edukasi: Sekarang banyak usaha kuliner yang tumbuh contohnya adalah Restoran Pawon Lembah Ereng yang mempunyai Nila Bakar dan Sop Nila yang sangat enak sekali dan bisa disinergikan dengan wisata edukasi yang menawarkan pengalaman belajar tentang budidaya ikan kepada pelajar, mahasiswa, dan wisatawan.

Ekosistem perikanan terintegrasi adalah pendekatan holistik yang diterapkan di Kampung Nila untuk memastikan keberlanjutan ekonomi, sosial, dan lingkungan. Sistem ini mengintegrasikan budidaya ikan dengan berbagai elemen pendukung, menciptakan harmoni antara produksi dan pelestarian lingkungan. Bisa kah kampung Nila Kawali Ciamis menjadi model ekosistem perikanan terintegrasi yang berkelanjutan? jawabannya adalah bisa, beragam keunggulan kampung nila yang sudah dipaparkan diatas menjadi bukti bahwa Kampung Nila Kawali Ciamis sebenarnya sudah menjadi model ekosistem perikanan terintegrasi. Beberapa Manfaat Ekosistem Perikanan Terintegrasi diantaranya adalah Pertama, Keberlanjutan Ekonomi: Menjamin pendapatan yang stabil bagi masyarakat melalui hasil budidaya dan produk olahan. Kedua, Efisiensi Sumber Daya: Mengurangi limbah dan memaksimalkan pemanfaatan sumber daya lokal. 

Ketiga, Ketahanan Pangan: Menyediakan pasokan protein berkualitas tinggi untuk kebutuhan lokal dan nasional. Keempat, Pelestarian Lingkungan: Mengurangi pencemaran air dan menjaga ekosistem alam. Kelima, Pemberdayaan Sosial: Membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Meski telah menunjukkan keberhasilan, Kampung Nila menghadapi tantangan seperti fluktuasi harga pakan, perubahan iklim, dan persaingan pasar. Namun, beberapa langkah pengembangan telah dilakukan yaitu Pertama, Inovasi Teknologi: Peningkatan teknologi budidaya untuk efisiensi produksi. Kedua, Peningkatan Kapasitas SDM: Pelatihan bagi masyarakat untuk memahami teknik budidaya modern dan pengelolaan produk. Ketiga, Penguatan Jaringan Pemasaran: Memperluas pasar lokal, nasional, hingga ekspor. Keempat, Promosi Wisata Edukasi: Menjadikan Kampung Nila sebagai destinasi wisata berbasis perikanan.

Kesimpulannya Kampung Nila Kawali, Ciamis, adalah model ideal ekosistem perikanan terintegrasi yang menggabungkan inovasi teknologi, keberlanjutan lingkungan, dan pemberdayaan masyarakat. Dengan pendekatan ini, Kampung Nila tidak hanya menjadi pusat produksi ikan nila berkualitas, tetapi juga bisa menjadi inspirasi bagi pengelolaan perikanan di Indonesia. Keberhasilan Kampung Nila menunjukkan bahwa sinergi antara sumber daya alam, teknologi, dan masyarakat dapat menciptakan sektor perikanan yang tangguh, berkelanjutan, dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kampung Nila adalah bukti bahwa pengelolaan perikanan yang cerdas dan inovatif dapat menjadi kunci masa depan ketahanan pangan dan keberlanjutan lingkungan.


Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 31 Desember 2024