Merindu Nabi di Istana Topkapi

Merindu Nabi di Istana Topkapi

Penulis : Irfan Soleh

Wisata sejarah yang tidak boleh dilewatkan di Turki adalah istana topkapi dan masjid ayasofya. perjalanan kami cukup menantang karena cuaca sedang angin kencang dan mendung tanda hujan akan segera turun, tidak heran tour leader kami menganjurkan bahkan mengharuskan membawa payung. sebagian dari kami ada yang bawa sebagian lagi ada yang meragukan akan turun hujan. Istana topkapi yang merupakan kediaman resmi sultan utsmaniyah selama lebih dari 600 tahun dari tahun 1465 sampai 1856. Istana dengan luas 592.600 hingga 700.000 m2 ini ternyata tidak hanya menyimpan sejarah Utsmaniyah namun juga bisa membuat kita rindu akan Nabi Muhammad SAW? apa sebabnya?

Istana topkapi dibangun pada pertengahan abad ke 15 ketika ditugaskan oleh Fatih Sultan Mehmed tidak lama setelah penaklukan konstantinopel pada tahun 1453. konstruksinya dimulai pada tahun 1460 dan memakan waktu hampir dua dekade untuk menyelesaikannya, istana ini selesai dibangun pada tahun 1478. Pada periode awal Istana topkapi berfungsi sebagai tempat tinggal utama dan administratif markas besar sultan ottoman baru kemudian pada tahun 1924, setelah berdirinya republik turki istana topkapi dirubah menjadi museum. Gaya arsitekturnya sangat megah mencerminkan sintesis budaya kekaisaran ottoman. elemen arsitektur bizantium, islam dan seljuk berpadu menciptakan desain yang unik dan indah

Ketika kami memasuki gerbang istana, angin bertiup sangat kencang dan ternyata ramalan cuaca tepat sekali hujan pun turun yang awalnya perlahan hingga semakin deras membuat kami berlarian. untungnya kami sudah sampai di suatu ruangana yang menyimpan beberapa peninggalan Nabi. ketika kami masuk, lantunan al Quran terdengar sangat merdu dari qori secara live membacakan ayat suci Al Quran. di dalam ruangan ini kita bisa menyaksikan talang emas, pintu ka'bah, gembok ka'bah dan tempat penutup sudut hajar aswad. kita juga bisa melihat pedang para Nabi dan berbagai hal yang membuat kita rindu pada Nabi Muhammad SAW

Kita bisa melihat pakaian berupa mantel milik Nabi Muhammad SAW, namanya dikenal dengan hirkai saadet, mantel wol berlengan lebar dengan panjang 124 cm. dalam riwayatnya, barang tersebut diberikan oleh Nabi sendiri kepada kaab ibn zubair. kemudian kita juga bisa melihat stempel Nabi dimana ketika Nabi memutuskan untuk menulis surat undangan kepada para penguasa negara asing beliau menyiapakan sebuah stempel dan meletakannya di cincin. Para sahabat biasa berkumpul di sekitar Nabi ketika beliau sedang memotong rambut dan akan berusaha menangkap helaian rambut tersebut sebelum jatuh ke tanah, kini 43 helai rambut ada tersimpan di istana topkapi. Gigi Nabi, sendal Nabi dan masih banyak lagi hal-hal yang membuat kita merindu Nabi di Istana Topkapi.

Hotel Le Meridien Mekkah, 19 November 2023