Jumat, 27 Oktober 2023

Bulan Inklusi Keuangan Jawa Barat 2023


Bulan Inklusi Keuangan Jawa Barat 2023

Penulis : Irfan Soleh


Kantor Perwakilan Bank Indonesia mengundang kami menjadi narasumber pada salah satu talkshow dalam acara Bulan Inklusi Keuangan Jawa Barat di Alun-alun paamprokan Pangandaran. Inklusi keuangan, menurut POJK No 76 tahun 2016, adalah ketersediaan akses pada berbagai lembaga, produk, dan layanan jasa keuangan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kemudian Apa yang dimaksud dengan Bulan Inklusi Keuangan? Berapa tingkat inklusi keuangan saat ini? bagaimana cara meningkatkan inklusi keuangan?

Bulan Inklusi Keuangan (BIK) adalah kegiatan yang diselenggarakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama kementrian/lembaga, industri jasa keuangan, dan stakeholders terkait untuk mendorong peningkatan inklusi keuangan yang signifikan dan berkelanjutan secara serentak di seluruh wilayah Indonesia selama bulan oktober setiap tahunnya. Manfaat dari adanya keuangan yang lebih inklusif adalah berkontribusi positif terhadap pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional yang sustain dan berkelanjutan. Manfaat lainnya adalah meningkatkan efisiensi ekonomi dan mengurangi kesenjangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat

Tema yang diamanahkan pada kami lebih kepada literasi dan inklusi keuangan syariah. berdasarkan data Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) tahun 2022, tingkat inklusi keuangan syariah baru mencapai 12,12 persen, tertinggal jauh dari tingkat inklusi keuangan secara umum yang mencapai 85 persen. OJK menilai ada sejumlah penyebab yang menyebabkan tingkat literasi dan inklusi keuangan syariah masih kecil yaitu salah satunya adalah pemahaman masyarakat terhadap keuangan syariah masih rendah kendati awareness terhadap keuangan syariah tinggi. Sehingga hal tersebut menjadi tugas kami di masyarakat ekonomi syariah untuk terus meningkatkan pemahaman masyarakat akan ekonomi dan keuangan syariah

Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Kabupaten Ciamis terus berupaya mendakwahkan ekonomi dan keuangan syariah ke berbagai elemen masyarakat. Saya cukup kaget ketika ada salah satu penanya pada sesi tanya jawab yang menyatakan minimnya sosialisasi ekonomi dan keuangan syariah di pesantren-pesantren di kabupaten pangandaran. Saya langsung merespon bahwa kami, MES Ciamis, siap bersinergi dengan BI juga OJK untuk mendakwahkan ekonomi dan keuangan syariah ke berbagai pesantren di Pangandaran. Outputnya adalah meningkatkan pemahaman, skill dan praktek ekonomi dan keuangan syariah atau meningkatnya tingkat literasi civitas pesantren juga masyarakat umum karena semakin tinggi literasi keuangan maka semakin tinggi pula inklusi keuangan.


Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 28 Oktober 2023

Tidak ada komentar:

Posting Komentar