Ijazah Munajat Qurani

Ijazah Munajat Qurani

Penulias : Irfan Soleh

Hari ini, Minggu 5 Februari 2023, menjadi hari yang bersejarah karena Pengurus Cabang Jam'iyyatul Qurro Wal-Huffadz Nahdhotul Ulama Kabupaten Ciamis bekerja sama dengan Muslimat NU Ciamis menyelenggarakan acara yang berjudul Munajat Qur'ani. Pembicara acara tersebut adalah Dr. KH. Ahsin Sakho Muhammad, MA, Pakar Ilmu Al Qur'an dan Tafsir juga Rois Majelis Ilmi PP JQH NU, dan KH Lukman Hakim, MA, Wakil Rois Majlis Ilmi PP JQH NU. Kedua pembicara tersebut merupakan penyusun Buku Munajat Qur'ani. Apa yang dimaksud dengan Munajat Qur'ani? 

Dr. KH. Ahsin Sakho membahas terlebih dahulu tentang do'a. do'a adalah inti ibadah dan jika dipanjatkan dengan sesuai dengan syarat-syarat nya, do'a pasti dikabulkan oleh Allah SWT. Diantara syarat-syarat do'a menurut beliau adalah Pertama, harus ikhlas karena Allah SWT. Kedua, Yakin akan dikabulkan. Ketiga, makanan yang kita makan harus halal. Keempat, tidak mengandung unsur dosa. Kelima, tidak dalam memutuskan silaturahim dan Keenam, tidak tergesa-gesa untuk dikabulkan. Do'a yang dipanjatkan hendaknya pada waktu yang optimis dikabulkan yaitu di akhir ibadah

Buku Munajat Qurani yang disusun oleh Dr. KH. Ahsin Sakho, KH. Cecep Abdullah Syahid dan KH. Lukmanul Hakim adalah rangkuman ayat dan surat dalam al Qur'an yang bermuatan do'a serta yang diriwayatkan memiliki keutamaan memudahkan terpenuhinya hajat seorang muslim. Sehingga buku ini diharapkan membantu kita yang ingin bermunajat kepada Allah SWT dengan menggunakan Kalam-Nya yang mulia. Pada acara Munajat Qurani kali ini, KH Lukmanul Hakim membacakan semua ayat do'a dalam buku tersebut satu persatu yang kemudian diikuti oleh semua jama'ah dan di akhiri dengan peng-ijazahan Munajat Qurani tersebut oleh Dr.KH. Ahsin Sakho

Terdapat 57 Munajat atau permohonan atau do'a dari ayat-ayat al Qur'an dan dua munajat dari satu surat al Qur'an yaitu surat alfatihah dan surat al waqiah. Munajat Qurani dimulai dengan do'a dikabulkan segala hajat yaitu dengan membaca QS Al Fatihah. Dalam buku tersebut disebutkan bahwa menurut riwayat beberapa hadits maupun atsar, surat al fatihah merupakan bacaan yang dapat dibaca untuk memohon kepada Allah SWT ketika kita memiliki sebuah hajat atau keinginan baik bersifat materi maupun non materi. Kemudian agar dilindungi dari segala kejahatan, bacalah QS Al Baqarah ayat 255 dan agar diberi rizqi yang melimpah bisa membaca QS al Buruj ayat 13 sampai 16

Munajat agar di anugrahi ilmu manfaat, bacalah QS Al Baqarah ayat 32. Mohon anugrah anak sholeh, baca QS Al Baqarah ayat 127-128. Do'a sapu jagat, agar bahagia dunia akherat, baca QS Al Baqarah ayat 201. Untuk menghilangkan keresahan hati, baca QS Al Baqarah ayat 250. Manfaat membaca QS Ali Imron ayat 8-9 adalah untuk merintis usaha supaya lancar dan sukses. Kemudahan dalam membayar hutang, baca QS Ali Imron ayat 26. Memohon kehidupan yang bahagia, baca QS Al Isro ayat 80. Supaya terhindar dari gangguan sihir baca Al Mu'awwidzatain dan masih banyak lagi ayat-ayat Qur'an yang bisa kita jadikan wasilah munajat kepada Allah SWT

Setelah isi buku Munajat Qurani dibacakan dan diijazahkan, kemudian para pembicara beristirahat di Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis. Saya sangat bahagia sekali karena Dr. KH. Ahsin Sakho merupakan salah satu dosen saya ketika kuliah di Tafsir Hadits UIN Jakarta. dalam rentang waktu 10 tahun setelah lulus dari tafsir hadits tahun 2010 baru dua kali saya ketemu beliau yaitu ketika acara Literasi Pesantren dan hari ini. Mudah-mudahan kehadiran beliau di kabupaten Ciamis juga di Raudhatul Irfan membawa keberkahan bagi kita semuanya karena beliau adalah Ahlul Qur'an dan Ahlul Qur'an adalah Ahlulloh. Semoga...Amin...

Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, 5 Februari 2023