Sedikit Cerita di Yogyakarta
Penulis : Adistira Pramudia
Sabila
Saat itu Hari Rabu, 21 Desember 2022, Saya dan teman-teman di Pondok Pesantren Raudhatul Irfan melaksanakan Study Tour ke Yogyakarta. Kegiatan Study Tour kami laksanakan selama 3 Hari 2
Malam. Saat perjalanan pemberangkatan, tidak mudah untuk melewati semua pengalaman
selama perjalanan untuk sampai ke Yogyakarta, di perjalanan banyak sekali yang
pusing dan mabok kendaraan, untung saja ada panitia yang sedia selalu
merawatnya, tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada semua panitia yang sudah
mengeluarkan waktu dan tenaganya hanya untuk kami aman, nyaman dan selamat selama
perjalanan dan kegiatan Study Tour di Yogyakarta.
Perjalanan kala itu dilakukan di malam hari dan sampai di waktu subuh, alhasil
kami subuhan, sarapan dan melanjutkan perjalanan ke destinasi pertama. Sesampainya
disana kami memulai kegiatan dengan menaiki jeep di lava tour, nah di 1 destinasi wisata tersebut kami
mengetahui banyak hal tentang gunung yang meletus dan melihat barang barang
yang meleleh gara gara letusan tersebut, kami melihat banyak tulisan tulisan
Jawa di rumah tersebut tapi sangat
disayangkan Saya tidak mengerti. Nah tidak lama kami laju kembali menaiki jeep
dan berhentilah di batu planet disana Saya dan teman-teman di beri tahu bahwa disitu ada batu
yang menyerupai alien tapi siapa sangka setelah ku lihat dengan jelas ternyata
benar batu tersebut seperti ada mata, hidung, telinga dll, layaknya alien di
film-film.
Selesai sudah destinasi pertama, kami melanjutkan perjalanan untuk
makan siang dan sholat. Setelah itu kami melanjutkan ke destinasi berikutnya
yaitu ke Dirgantara. Disana adalah
museum peninggalan para
pahlawan, banyak senjata-senjata pahlawan dahulu untuk
melawan para penjajah, Saya sempat berpikir mengapa pahlawan bisa memegang dan mengoperasikan senjata-senjata tersebut, sedangkan dahulu Indonesia hanya kaya akan sumber daya manusianya tidak dengan teknologinya, tetapi setelah Saya ke Museum Dirgantara Saya
mengetahui akan hal itu, disana ada helm yang tertembus oleh peluru, kami sangat
terharu melihatnya, apalagi jika melihat kenyataan bahwa masih ada pemuda Indonesia
di masa sekarang yang masih tidak peduli akan Bangsanya sendiri.
Kami melanjutkan perjalanan ke Jokem disana pusatnya bakpia Yogyakarta, Kami
membeli sedikit oleh-oleh untuk keluarga di rumah dan disana bisa mencoba
bakpia yang sudah siap dimakan dan rasanya not bad, verry well. Setelah
itu kami ke Hotel Horizon untuk beristirahat untuk melanjutkan kegiatan esok
harinya. Tidak lupa kami mengisi kegiatan malam hari di Yogyakarta dengan menghirup
dan merasakan hangatnya suasana jalanan malam, hawa yang sejuk di tengah
ramainya hiruk pikuk perkotaan klasik, di Yogya di mana selalu ada alasan untuk
orang-orang kembali ke sana.
Selepas menganyam bulu mata, Kami bangun jam 5 pagi untuk sholat shubuh
setelah itu kami berenang dan menunggu sarapan dari hotel tersebut, setelah itu
kami lanjut ke destinasi selanjutnya yaitu ke Monjali, Monjali adalah Monumen
Jogja Kembali, disana kami diceritakan peperangan pahlawan dahulu. Disana
banyak sekali sketsa tentang pahlawan contohnya seperti Pa Soeharto meminta izin
kepada pa Soekarno untuk memimpin perang, ternyata perjuangan pahlawan tidak
semudah yang Saya pikirkan saat Saya kecil, semenjak Saya ke sana Saya
mengetahui banyak hal tentang pahlawan, ya rasanya benar-benar ingin kembali
lagi kesana.
Singkat cerita, kami langsung ke Taman
Pintar. Disana bukan hanya pahlawan saja yang dipajang dalam Museum tersebut, tetapi ada penemu penemu dahulu
seperti penemu listrik dll. Kami disana mencoba banyak hal yang berkaitan
dengan listrik, kami mencoba gempa bagaimana dll, kami mengelilingi Museum
tersebut ada banyak sekali alat alat tradisional yang bisa kita coba seperti
goong dll. Kesimpulan dari artikel yang Saya buat ini adalah kita mendapatkan
ilmu tidak hanya di dalam kelas tetapi bisa juga ditempat wisata jadi kita bisa
merasakan serunya dan juga bisa mendapatkan ilmunya, guru Saya pernah bilang
belajar lah dimanapun kamu berada Saya baru mengerti makna yang guru saya
ucapkan. Terima kasih kepada semuanya yang berkaitan dengan Study Tour
ini karena ini kita bisa mendapatkan wawasan yang lebih luas.
Waalllahu a'lam bishawab..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar