Kamis, 26 Mei 2022

Cendikiawan, Pembacaan dan Perubahan




Cendikiawan, Pembacaan dan Perubahan

Penulis : Irfan Soleh

Pagi tadi, Jumat 27 Mei 2022. Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Ciamis mengadakan acara silaturahmi dan rapat koordinasi. Banyak hal yang dibicarakan terutama laporan pelaksanaan program kerja dari berbagai divisi tidak terkecuali laporan dari kami sebagai divisi ekonomi. Beberapa program kerja yang kami laporkan adalah literasi keuangan syariah dan sekolah wirausaha. Kemudian ketika kami ditanya ada usulan apa untuk program selanjutnya? Kami mengajukan program pembacaan. Apa dan siapa yang akan kita baca? Bagaimana cara kita membacanya? Kenapa ICMI perlu membaca hal tersebut?

Menurut Wikipedia Cendekiawan atau intelektual adalah orang yang menggunakan kecerdasannya untuk bekerja, belajar, membayangkan, mengagas, atau menyoal dan menjawab persoalan tentang berbagai gagasan. Tentu seorang cendikiawan tidak akan bisa menjawab persoalan jika tidak melakukan proses pembacaan. Tidak hanya buku atau literatur saja yang harus kita baca tetapi juga membaca ide dan gagasan calon pemimpin daerah (Baca: Ciamis). Terlepas apapun warna partai atau ormas nya, ICMI sebagai wadah para cendikiawan punya tanggung jawab mengetahui ide perubahan apa yang akan mereka bawa. Bahkan bisa juga ICMI pun ikut berkontribusi dengan ide dan gagasan untuk mereka dan implementasikan ketika salah satu diantara mereka terpilih.

Bagaimana cara melakukan pembacaannya? Kita ikuti saja alur karya ilmiah yang biasa kita lakukan. Kita mulai dengan membedah masalah. Apakah calon pemimpin daerah mengetahui permasalahan yang dihadapi masyarakatnya atau tidak. Karena logikanya bagaimana mereka mau membawa perubahan kalau tidak mengetahui permasalahan. Kemudian kita gali referensi literatur yang mereka gunakan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Dilanjut dengan menanyakan metodologi yang akan mereka pergunakan dan akhirnya adalah problem solving, program apa yang akan mereka lakukan untuk menyelesaikan ragam permasalahan. Para calon pemimpin daerah tersebut harus bisa mempresentasikan hal tersebut.

Kenapa ICMI perlu membaca ide dan gagasan para calon pemimpin daerah khususnya Kabupaten Ciamis karena kita ICMI Orda Ciamis? Karena kita ICMI Orda Ciamis dan karena ide perubahan menuju lebih baik biasanya datang dari kalangan terdidik. Anggaplah kita yang bergabung di ICMI Ciamis adalah kalangan terdidik tentu jangan hanya puas dengan menyandang gelar akademik tetapi harus ikut andil berkontribusi membawa perubahan pada daerah dimana kita tinggal. Kita punya tanggung jawab ilmiah pada masyarakat mengamalkan ilmu yang kita miliki agar bisa membawa maslahat untuk masyarakat atau ummat. Jadi forum yang akan kita gelar kedepan adalah forum ide dan gagasan, forum yang akan membawa perubahan dan kemaslahatan, semoga...Amin...

Pesantren Raudhatul Irfan Ciamis, Ba'da Jumatan 27 Mei 2022

Tidak ada komentar:

Posting Komentar