Kartu santri yang dimaksud disini adalah kartu digital yang fungsinya untuk memudahkan transaksi dan administrasi santri. Bank yang gencar mengajak pesantren bekerja sama terkait pengadaan kartu santri salah satunya adalah Bank Syariah Indonesia. Kartu santri bisa menjadi peluang digitalisasi keuangan pesantren dimana ada beberapa manfaat yang bisa pesantren dapatkan diantaranya mengatasi permasalahan kehilangan uang dan kesulitan distribusi uang saku para santri bahkan dengan kartu santri ini pesantren bisa memonitor transaksi yang dilakukan oleh santri
Namun pada pelaksanaannya tentu ada sejumlah tantangan diantaranya kesiapan infrastruktur dan SDM pesantrennya, bagi pesantren yang terbiasa berhubungan dengan bank dan ada SDM yang melek IT tentu tidak sulit, sebaliknya akan sulit diterapkan jika pesantren atau juga wali santrinya unbankable. Pengalaman kami beberapa wali santri lebih memilih datang langsung ke pesantren memberikan uang syahriah dan uang jajannya karena merasa ribet kalau harus mentransfer ke nomor virtual account putra putri nya
Kemudian salah satu fungsi monitoring aliran uang santri sebenarnya agar uang santri bisa berputar di unit usaha pesantren sehingga profitnya bisa dikembalikan ke santri dalam bentuk pembangunan fasilitas pesantren baik pembangunan fisik maupun SDM. Pada kasus ini tantangannya adalah pada pesantren yang santrinya telah terbiasa membeli kebutuhan sehari-harinya bukan pada unit usaha pesantren sehingga ketika akan menerapkan kartu santri apalagi dilengkapi dengan warung pesantren tentu akan ada penolakan dari warung warga sekitar
Sekarang katakanlah warung tetangga bisa diakomodir atau masih kita perbolehkan untuk belanja disana tantangan selanjutnya adalah siapkah warung tetangga tersebut beradaptasi dengan digitalisasi karna kartu santri digital ini kan terintegrasi dengan QR Code dan barcode?, apakah penjual cilok, penjual gorengan yang biasa jualan disekitar pesantren punya hp yang bisa scan barcode? Inilah beberapa tantangan yang akan dihadapi. Kami sangat setuju dengan program digitalisasi keuangan pesantren namun tetap ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar betul-betul tercipta kemaslahatan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar